Random Things Sad People Do
And I'm kicking the dirt cause I never gave you
The place that you needed to have
I'm so sad, sad
Maroon 5 - Sad
yah, beberapa bait diatas adalah potongan lirik yang sempat aku cover beberapa waktu lalu, yang kayaknya udah sangat sering aku share disini. untuk minggu yang cukup cerah kali ini, aku bakal bercerita tentang kesedihan. temanya kesedihan, tapi aku jamin kalian nggak akan sedih apalagi netesin air mata karena baca post ini.
mungkin kalian juga ngerasa pasti akhir akhir ini aku lagi dilanda kesedihan, tweetnya galau terus, postingnya juga gak lucu lagi. hmm, ya begitulah. akhir akhir ini lagi sedih sedihnya, apalagi minggu ini. aaarrghh salahin hantunya yaitu pra menstruation syndrome atau pms. yah, itu hantu bikin sedih paling mengesalkan sedunia.
ayah, mengapa aku wanita...
oke lanjut! aku akan bicara sedikit poin dan banyak penjelasan hari ini, jadi tolong disimak yaah..
1. kenapa kamu sedih?
iya, kenapa sedih?
normal, normal sekali kalau kita ngerasa sedih. semua orang pernah ngerasa sedih, nggak peduli cewek atau cowok, besar atau kecil, dan siapapunlah. nabi juga pernah sedih. se riang riangnya orang, dia pasti pernah ngerasa sedih.
kenapa sedih?
banyak alasannya. sedih biasanya datang karena ada perasaan yang melanda perasaan kita terlebih dahulu, seperti kecewa, nyesal, marah, capek, sakit dll. gara gara kita kecewa, nggak mendapat apa yang kita inginkan atau butuhkan, ditinggalkan, orang yang kita percayai ngekhianati kita, kekecewaan itu bikin kita sedih. nyesal, ngambil keputusan yang salah, ngingat masa lalu, langsung sedih. sedih karena marah, marah dengan semuanya. perasaan nggak menerima, perasaan...ah banyak kalau disebutkan satu satu.
aku pernah tes pertanyaan kecil kecilan yang menentukan aku orang seperti apa. dan sungguh memalukannya ternyata hasil tesnya menyatakan kalau aku itu orang yang melankolis. ihhh, rasanya kok jijik ya... penjelasannya disana tertera kalau aku itu pemurung, banyak pikiran, mudah menangis, dan kata kata iyuh lainnya yang males aku tulis.
so sad but true. seperti yang pernah aku bilang, kalau aku senang, aku bakal seneng kali. kalau aku sedih, ya sebaliknya. kayak seminggu terakhir ini, ergh..kerja aku cuma ngelap ngelap pipi dan buang ingus. pms bikin aku emosional sejadi jadinya. selalu. nggak pernah absen tiap bulan. mengesalkan sekali, bikin malu. ntah kenapa pas pms pula masalah dan rasa rasa yang mengerikan yang sudah aku sebutin tadi terus menghantui. kecewa, nyesal, marah, bingung, ngerasa menghadapi semua sendirian, dan sedih.
ada lagi yang menarik! ini buat mereka yang mood nya sering berubah ubah secara tiba tiba, atau dengan kata lain moody. well, aku bukan orang yang seperti ini, tapi kelihatannya banyak yang merasakannya. awal-awalnya diam..gak ada apa apa..tiba tiba mungkin ada sesuatu yang menyerang pikiran mereka, dan poff!! mereka langsung kesal, badmood, nggak mau ngapa ngapain, dan...sedih. bener gak?
2. yang dilakukan saat sedih...
hmm, there's so many things, random things that sad people do.
a. nangis
ya, ini yang paling umum. apalagi kalau cewek. rasanya kalau sedih itu susah ditahan, dan sulit diungkapkan dengan kata kata, makanya kita menangis. aku pernah baca sebuah tweet yang bilang kalau kita lagi emosional atau sedih, didalam diri kita itu ada api, makanya perlu air mata buat ngeredamnya.
" nggak usah nangis, nangis nggak akan nyelesain masalah. "
aku kurang setuju tentang hal ini. kenapa? karena dibalik tangis itu ada sesuatu yang diluapkan, sesuatu yang cuma nangislah satu satunya cara yang bisa membuat kita lebih baik. nangis bikin kita agak lega, barulah kita bisa berfikir jernih buat nyelesain masalah yang kita hadapi.
b. curhat dan diem sendirian
ada dua tipikal orang sedih :
1. mereka yang sedih sendiri. sedihnya dipendam sendiri, dan biar dia gak sedih dia harus ditinggal sendirian. istilahnya "butuh waktu sendiri." biasanya sih cowok.
2. mereka yang sedih dan tidak bisa sendiri. nggak kuat mendam kesedihan, cerita dulu ke orang baru lega. kalau ngeliat orang lagi senang pas dia sedih, pasti jadi makin sedih.
dan yah, aku tipikal ke dua -________-
kemarin aku sempat ngerasa sedih yang bener bener sedih. karena,yaa..intinya aku merasa ditinggalkan dengan semua orang. pertamanya aku nahan aja kan, eh tapi ujung ujungnya aku meledak disekolah. untung ada temen sebangku aku yang terpaksa jadi 'tong curhat', yang dengar omelan aku, isi hati aku, semua semuanya. mungkin tempat duduk kami udah banjir gara gara air mata aku. dah fiuh, setelah curhat, aku jadi lega :')
aku nggak segan segan cerita ke siapa aja, aku mengadaptasi sifat adele yang terbuka dan gak ada rahasia rahasiaan #halah. aku gak ngerasa capek ngetik seribu kata kata buat numpahin semua cerita aku ke teman aku. aku gak khawatir harus haus gara gara cerita panjang lebar. aku senang ada orang yang mau dengerin aku, lebih senang lagi kalau orang itu balik cerita sama aku. aku selalu berusaha jadi pendengar yang baik, karena dengan ada teman yang curhat sama aku lah, aku ngerasa berguna kali sebagai teman :')
beda lagi dengan tipe yang pertama, dia bakal diam aja. dia bukannya gak sedih, cuma dia bakal ngerasa terusik kalau kita malah peduli dan maksa dia buat cerita. dulu aja aku pernah karena pengen nyemangatin orang karna klub bola nya kalah, aku nelpon dia. eh, ujung ujungnya dia marah sama aku gara gara karena dia sedih dia gak pengen aku telpon, aku nganggu dia dan dia butuh waktu sendiri -_-
tunggu, curhat lewat social media, termasuk gak?
sekarang udah jamannya social media. istilah yang sering kita denger, kebiasaan yang sering kita lakuin. kebiasaan kebiasaan baru. bangun tidur buka twitter, sebelum makan update instagram, pdkt invite bbm dsb. sekarang juga sering bikin tweet sedih di twitter. yah, tujuannya juga nggak jelas.
nah! tentang ini, tadi pagi aku udah bikin survey kecil kecilan kayak yang pernah aku lakuin di post ini ,aku kirim broadcast message di bbm dan juga aku tweet pertanyaan :
Gimana sih menurut kamu tentang mempublish rasa sedih/sakit di social media?
a. penting
b. normal
c. nggak penting
setelah dikalkulasi sedemikian rupa, banyak juga yang jawab lebih dari satu, perbandingannya menjadi
a : b : c = 1 : 2 : 2
mari kita lihat jawaban mereka,
yang menjawab penting :
" mempublish rasa sedih atau sakit ke socmed itu sih hak masing masing yang punya account socmed sendiri. tergantung dia, kalau dengan mempublish rasa sedih ke socmed, mungkin membuat rasa sedih itu akan mereda. karena itu kebutuhan semua orang, ga semua orang kalau sedih punya teman dan bahu buat cerita " - Annisa Yasmin Mutia
yang menjawab normal alasannya...
" Normal, karena setiap orang punya hak untuk mengeluarkan isi hati dan perasaannya, walaupun itu dipublish ke social media. tapi kalau nge publish jangan terlalu over " - Emeralda Sabrina
yang menjawab nggak penting :
" menurut aku gak penting fan, paling anak labil yang code code biar... " - Alvin Zulmaeta
satu satu aja ye, masih banyak yang mau dibahas. makasih yang udah ikutan! menurut kalian sendiri, gimana?:)
menurut aku sendiri sih, itu hal yang saaaaangat normal. mungkin kalian bisa bilang itu pembelaan bagi aku karena aku juga sesekali nge tweet sedih atau galau. tapi gimana ya, aku aja orangnya suka bicara, suka mengutarakan. walaupun kalian nggak mau bicara sama aku, pasti aku bakal ajak bicara. dan fakta yang menyedihkan dirumah aku gak punya teman buat diajak bicara. mama papa aku bukan tipikal tempat curhat anak muda gitu. aku punya adek yang masih bayi, ga mungkin aku cerita sama dia. sama teman? mungkin intensitas curhat aku udah keseringan sama mereka, kadang takut ngeganggu juga kan. jadi ya karena aku tipe si tak bisa mendam, palingan aku nge tweet. atau carut marut di blog privasi aku hahahahaha ah sudahlah. yang jelas aku ga pernah menuhin satu timeline, dan karna aku juga suka nulis, biasanya untuk ngungkapin sedihnya pake quote gitu, kan asik asik gimana gitu hahahaha
tuhkan curcol.
c. mukanya cemberut, ketawanya maksa
namanya juga sedih bung, ngertilah :(
3. memperlakukan orang sedih
setelah tadi kita tau apa yang orang sedih lakuin, kalau ada hal hal itu kelihatan di teman kamu...kamu harus...
kamu harus...
kita liat lagi tipe teman kita adalah "orang sedih" yang seperti apa.
tipe 1, sedih sendiri.
yang harus kamu lakukan adalah...
- kasih dia waktu sendiri
- kasih dia waktu sendiri
- kasih dia waktu sendiri, tapi sebelum ninggalin dia, kasi wejangan dikit.
- kasih dia waktu sendiri
- kalau dia udah keliatan ga sedih, ajak main biar dia ga sedih
- kalau masih sedih, kasih dia waktu sendiri
yang harus kamu hindari adalah...
- maksa dia buat cerita, dia akan ngerasa terusik dan malah marah ke kamu
- balik marah ke dia. pasti kamu marah karena kepedulian kamu malah tidak diacuhkan. tapi kamu memang salah
tipe 2, sedih yang tak bisa sendiri
yang harus kamu lakukan adalah...
- mendekatinya, tanya "kenapa? " "apa masalahnya?" "ceritalah masalahnya..."
- biasanya pertanyaan diatas akan dijawab "gak apa". paksa aja terus, dia mengkek tu
- tunjukkan kepedulian. walaupun gak peduli, pura pura ajalah. elus bahunya gitu, peluk gitu.
- dia sensitif! jaga intonasi bicara, jaga kata kata, jaga tingkah laku
- setelah dia cerita, coba pikirkan sebuah solusi atau kata kata penyemangat. kalau gak terpikir, yaudah, karang karang aja. sebut aja semua kata mario teguh, nyambung gak nyambung tancap aja yang penting dia ngerasa dipeduliin
" aku diputusiiin, aku harus gimanaaa?? :'(:'(:'( "
" hmm..hmmm....gapapa....kebersihan sebagian dari iman kok... "
" ah makasih ya kamu memang temen yang baik. "
mudah kan?
yang harus kamu hindari adalah...
- tidak peduli.
- kamu mungkin peduli, tapi kamu takut menunjukkannya karena dia sedang tidak stabil. jangan takut, lebih baik kamu tunjukkan saja kepedulianmu. itu akan membuatnya merasa kamu bukan teman yang baik
- terkesan tidak peduli, kamu mungkin peduli tapi cara yang kamu tunjukkan salah. sesuaikanlah dengan cara berfikir temanmu, dengan sifatnya. kamu mengenalnya, kan?
4. Kalau kamu yang sedih?
setelah tadi kita bicarain gimana caranya menghadapi orang yang sedih. sekarang, giliran kamu yang memperlakukan diri kamu sendiri, karena kesedihan gak akan berhenti kalau kamunya sendiri ga mau berhenti.
kita kembali ke tipe tadi ya..
tipe 1, sedih sendiri
- kalau kamu memang butuh waktu sendiri, jauhkan diri kamu ke semua yang mungkin mengusik kamu. simpan bb didalam laci, atau kalau lagi ditempat ramai, pergi ketempat yang sepi.
- lakukan apa yang hati kamu ingin. kan kamu udah sendiri. ntah itu berfikir gimana caranya melupakan atau menyelesaikan hal hal yang bikin kamu sedih, teriak, entah itu salto, jungkir balik, tidur. hanya kamu yang tau gimana cara kamu memperbaiki diri kamu sendiri.
tipe 2, sedih tak bisa sendiri
- kamu memang butuh teman. carilah teman terbaikmu yang bisa diajak bicara. ceritakan semuanya, keluarkan.
- kalau kamu sedang sendiri dan tidak ada teman untuk berbicara saat itu, cari kertas, atau buka blog. kamu bisa menulis semuanya yang ada di kepala kamu sampai kamu lega.
- jangan pernah mencoba memendam, kamu nggak bisa. nangislah sekeras kerasnya, sampai kamu capek.
- kamu pasti akan merasa tidak dipedulikan jika orang orang sekelilingmu tidak bisa menjadi tumpuanmu, apalagi kamu harus mendengar lingkungan sekitarmu tertawa karna hal lain, dan kamu tidak bisa ikut tertawa karena kamu sedang sedih. hilangkan semua keegoisan seperti itu. berusaha sekuat tenaga untuk tidak merasa "aku sedih, kalian harus ikut sedih bersamaku. ". saat sekelilingmu memang sedang bahagia, dan kamu tak bisa memaksakan diri untuk berbaur, coba keluar dari lingkungan itu.
- kamu bakal ngerasa tersiksa karena kesedihan itu, dan berusaha ngelupainnya. yaa karna kamu memang tak bisa sendiri.
5. kenapa kamu jangan bersedih?
ini adalah poin terakhir. kenapa kamu jangan bersedih? setelah posting ini kamu baca semua, sekarang tahu kan betapa repotnya kesedihan itu mempengaruhi kita? yah, seperti yang udah aku tulis di post sebelumnya, things are complicated when you have feelings. termasuklah 'sad feelings'. sedih bikin kita stress, bikin kita kurus, bikin kita..aah banyaklah negatif nya.
tapi tenang, kita masih bisa kok bikin positifnya. sedih itu bisa bikin inspirasi. aku sekarang, bikin post seperti ini terinspirasi dari rasa sedih. sedih bikin kita berfikir, pemikiran untuk bangkit setelah bersedih adalah pemikiran paling berharga. aku nge cover banyak lagu sedih, karena penghayatannya jadi lebih mudah hahahaha jadi produktif kan?
here's some of my new covers ;) kemarin sempat di publish, cuma sayang kali amplify nya kegedean dan suaranya pecah :( apalagi aku kalau nyanyi suka teriak, telinga kalian bisa berdarah dan impoten :( ini aku upload ulang dan udah di uji laboratorium jadi go listen and..download :*
here's some of my new covers ;) kemarin sempat di publish, cuma sayang kali amplify nya kegedean dan suaranya pecah :( apalagi aku kalau nyanyi suka teriak, telinga kalian bisa berdarah dan impoten :( ini aku upload ulang dan udah di uji laboratorium jadi go listen and..download :*
kenapa kamu jangan bersedih?
karena masih banyak kebahagiaan yang harus dirasakan, dan kamu sudah melewatkannya dengan sekali saja bersedih.
cheer up! bye and have a nice day ;)
Comments
Post a Comment
jangan lupa kasi komen yaa kakaaaa :3